
Tanaman mahkota dewa yang memiliki nama latin Phaleria macrocarpa merupakan tanaman yang berasal dari daerah Papua. Tanaman ini dimanfaatkan dari buah, daun, dan ranting karena mengandung bahan-bahan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan serta mengobati penyakit. Ada yang mengolah buah mahkota dewa menjadi bahan herbal namun ada juga yang mengolah daun mahkota dewa menjadi minuman yang mirip seperti teh. Pada daun Mahkota Dewa terkandung alkaloid yang bersifat detoksifikasi yang dapat menetralisir racun di dalam tubuh. Saponin sebagai sumber anti bakteri dan anti virus, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menambah vitalitas, mengurangi kadar gula dalam darah dan mengurangi penggumpalan darah . Selain itu juga terdapat senyawa flavanoid yang berfungsi untuk melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh serta dapat mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kandungan kolesterol serta mengurangi penimbunan lemak pada dinding pembuluh darah dan mengurangi resiko penyakit jantung koroner. Untuk senyawa polifenol berfungsi sebagai anti histamin atau anti alergi.
Dalam penyembuhan menggunakan ramuan mahkota dewa tidak bisa cepat membuahkan hasil. Pengobatannya perlu dilakukan beberapa kali atau beberapa tahap, bahkan untuk penyakit berat yang kronis perlu waktu relatif lama. Namun yang perlu diperhatikan adalah ukuran takaran penggunaan harus tidak melebihi takaran yang dianjurkan karena bila berlebih bisa menjadikan peminumnya mabuk. (yanti/labsmpn)